Tampilkan postingan dengan label Mengapa Allah Mengizinkan Penderitaan?. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Mengapa Allah Mengizinkan Penderitaan?. Tampilkan semua postingan

Senin, 19 Agustus 2013

Mengapa Allah Mengizinkan Penderitaan?


Pasal 16

 
ALASAN umum yang dikemukakan banyak orang yang meragukan adanya Pencipta ialah merajalelanya penderitaan di dunia. Selama berabad-abad, ada begitu banyak kekejaman, pertumpahan darah, dan kejahatan yang keji sehingga jutaan orang yang tak bersalah sangat menderita. Jadi, banyak orang bertanya, ’Jika Allah ada, mengapa Ia mengizinkan semua ini?’ Sebagaimana telah kita lihat, catatan Alkitab sangat cocok dengan fakta-fakta tentang penciptaan, maka apakah Alkitab juga bisa membantu kita mengerti mengapa Pencipta yang mahakuasa mengizinkan begitu banyak penderitaan untuk waktu yang sedemikian lama?

2 Pasal-pasal awal buku Kejadian memberikan latar belakang untuk menjawab pertanyaan itu. Di situ diuraikan tentang diciptakannya suatu dunia tanpa penderitaan. Pria dan wanita yang pertama ditempatkan dalam sebuah firdaus, taman indah yang disebut Eden, dan mereka diberi pekerjaan yang menyenangkan dan menantang. Mengenai bumi, mereka diperintahkan untuk ”menggarap dan mengurusnya”. Mereka juga mengawasi ”ikan-ikan di laut dan makhluk-makhluk terbang di langit dan segala makhluk hidup yang merayap di bumi”.—Kejadian 1:28; 2:15.